Menata Hati, Fokus pada Karir
slug
menata-hati-fokus-pada-karir
date
Nov 19, 2024
status
Published
tags
Diary
summary
type
Post
Akhir-akhir ini, ada satu cewek yang sering muncul di pikiran. Rasanya dia benar-benar idola banget—mulai dari sikapnya, cara bicaranya sama yang lebih tua, skill yang bikin kagum, sampai senyumnya yang selalu bikin hari lebih cerah. Tapi, seiring waktu, aku jadi sadar kalau untuk mendekati dia, sepertinya masih jauh dari kata pantas.
Bukan cuma soal keberanian, tapi juga soal memantaskan diri. Apalagi, ada indikasi dia mungkin sudah punya pasangan, atau setidaknya lagi dekat dengan seseorang. Aku nggak mau jadi orang yang memaksakan sesuatu. Jadi, untuk sekarang, pilihannya jelas: fokus pada karir, mengejar prestasi, dan memperbaiki diri.
Toh, kalau ada keajaiban di masa depan, semuanya akan datang di waktu yang tepat. Untuk saat ini, di-follback dan bisa mantau Snapgram-nya setiap hari sudah cukup bikin senyum dan jadi penyemangat kerja. Kadang hal kecil seperti itu aja udah bisa bikin hati lebih ringan.
Bagi aku, ini adalah pengingat bahwa perasaan nggak selalu harus dikejar. Kadang, lebih baik menjadikan rasa kagum sebagai motivasi, bukan beban. Lagipula, siapa tahu, fokus pada diri sendiri sekarang malah membuka jalan untuk sesuatu yang lebih baik nanti?
(Cewek Tennis)